Renungan Hidup



DARI CATATAN DAHLAN ISKAN

Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI,
darimana kita belajar IKHLAS.

Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD,
darimana kita belajar SABAR.

Jika setiap do’a kita terus DIKABULKAN,
bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR.

Seorang yang DEKAT dengan TUHAN,
bukan berarti tidak ada AIR MATA.

Seorang yang TAAT pada TUHAN,
bukan berarti tidak ada KEKURANGAN.

Seorang yang TEKUN berdo’a,
bukan berarti tidak ada masa masa SULIT.

Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita,
karena TUHAN TAU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK.

Ketika kerjamu tidak dihargai,
maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN.

Ketika usahamu dinilai tidak penting,
maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN.

 Ketika hatimu terluka sangat dalam,
maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN.

Ketika kamu lelah dan kecewa,
maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN.

Ketika kamu merasa sepi dan sendiri,
maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN.

Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung,
maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAH – HATIAN.

Tetap Semangat ….
Tetap Sabar ….
Tetap Tersenyum ...
Karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN

TUHAN menaruhmu di “tempatmu” yang sekarang,
bukan karena “KEBETULAN”.

Orang yang HEBAT tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan.
MEREKA di bentuk melalui
KESUKARAN,
TANTANGAN
& AIR MATA

Memang setiap diri kita terkadang ingin serba instan,
menggapai sesuatu ingin dengan cepat,
tanpa mau bekerja keras,

Padahal setiap keberhasilan akan selalu ada
hambatan,
tantangan,
kendala
bahkan air mata
dan pengorbanan.

Ini semua harus disikapi dengan
kerja keras,
ketekunan,
kesabaran,
pantang menyerah
dan ketangguhan
untuk hasil yang lebih baik.

Kalaupun memang kita sudah
bekerja keras,
tekun,
tangguh,
sabar,
ikhtiar yang maksimal
dan disertai do’a,
namun di mata masih terlihat gagal,
tapi yakinlah di hadapan Allah tidak ada yang sia-sia.

~ Dahlan Iskan


HADIRKAN SELALU ALLAH DI HATIMU

===================================================

Jika kita membawa sekeping hati untuk berlari dari kesibukan,
maka sungguh kita akan memilih untuk berada ditempat sepi.

Sendiri tanpa berkonflik dan penat,
Padahal banyak wawasan, ide dan kesempatan yang terlewatkan.

Betapa banyak cerita sukses yang tak terdengar.
Dunia dinikmati hanya sekedar tuk ditempati,
waktu terlewat sekedar untuk menguap.

Hidup tak ada toleransi untuk berlamban dan tersia
sehingga pasti akan dijumpai kelelahan dan kejenuhan.
Mari bangkit untuk berkontribusi.

Semoga Allah meridhoi atas segala payah
yang diemban olehmu, aku, kita, para pembelajar sejati.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peringatan

Provokator Bisnis dan Mentor Nasional

TAIPAN CLUB - Sebuah Gerakan Ekonomi Kerakyatan